Sabtu, 07 Agustus 2010

Mulyadi Imbau, Sekolah Buat Program Keagamaan

Fikri Akbar, Pontianak

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Pontianak, Mulyadi mengimbau kepada seluruh sekolah-sekolah yang berada di Kota Pontianak untuk membuat program pembinaan mental, spiritual dan akhlak. Hal itu dikatakan Mulyadi, untuk para siswa, dalam rangka menghormati serta mengisi kegiatan selama bulan Ramadan 1431 H.

“Saya menghimbau kepada seluruh sekolah untuk membuat program-program keagamaan selama bulan Ramadhan ini,” kata Mulyadi disela-sela jengukannya kepada Pengawas TK/SD Kec. Tenggara di RSUD Soedarso, Rabu (4/8) kemarin.

Mulyadi menegaskan, pentingnya program tersebut diberikan sebagai upaya sekolah dalam hal melakukan pembinaan karakter serta upaya pembentukan budi pekerti bagi siswa.

“Bulan puasa ini dimanfaatkan dengan pembinaan budi pekerti, silaturrahmi. Diisi dengan kegiatan pembinaan akhlak,” katanya.

Untuk itu, kata Mulyadi, pihak sekolah diminta untuk menyesuaikan jam belajar siswa dengan rancangan program yang akan dibuat. Sehingga kata Mulyadi, jangan sampai program tersebut malah mengganggu jam belajar wajib siswa.

“Tidak mengurangi jam efektif 37 Minggu. Kita minta menata manajemen berbasis sekolah, saya yakin sekolah percaya (bisa,red),” katanya.

Libur Puasa

Pada kesempatan itu, Mulyadi juga menyinggung, terkait jadwal hari libur pelajar pada bulan puasa. Berdasarkan kalender pendidikan nasional, ujarnya, penetapan hari libur puasa, selama sembilan hari. Dengan jam efektif belajar selama 37 Minggu dalam satu tahun.

“Libur tiga hari di awal Ramadan, pada tanggal 11,12 dan 13,” katanya.

Sedangkan libur dalam rangka menyambut lebaran Idul fitri, siswa diberikan libur sekolah, tiga hari sebelum dan tiga hari sesudah lebaran. Suarnya sudah kita edarkan ke sekolah-sekolah kemarin,” katanya.

Untuk jam belajar siswanya sendiri, lajut Mulyadi, ketetapan di bulan puasa ini, waktunya diperpendek dengan 30 menit permata pelajaran. “Istirahat satu kali perlima belas menit, jam masuknya 7.30 WIB. Selain sekolah negeri, menyesuaikan,” katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sabtu, 07 Agustus 2010

Mulyadi Imbau, Sekolah Buat Program Keagamaan

Fikri Akbar, Pontianak

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Pontianak, Mulyadi mengimbau kepada seluruh sekolah-sekolah yang berada di Kota Pontianak untuk membuat program pembinaan mental, spiritual dan akhlak. Hal itu dikatakan Mulyadi, untuk para siswa, dalam rangka menghormati serta mengisi kegiatan selama bulan Ramadan 1431 H.

“Saya menghimbau kepada seluruh sekolah untuk membuat program-program keagamaan selama bulan Ramadhan ini,” kata Mulyadi disela-sela jengukannya kepada Pengawas TK/SD Kec. Tenggara di RSUD Soedarso, Rabu (4/8) kemarin.

Mulyadi menegaskan, pentingnya program tersebut diberikan sebagai upaya sekolah dalam hal melakukan pembinaan karakter serta upaya pembentukan budi pekerti bagi siswa.

“Bulan puasa ini dimanfaatkan dengan pembinaan budi pekerti, silaturrahmi. Diisi dengan kegiatan pembinaan akhlak,” katanya.

Untuk itu, kata Mulyadi, pihak sekolah diminta untuk menyesuaikan jam belajar siswa dengan rancangan program yang akan dibuat. Sehingga kata Mulyadi, jangan sampai program tersebut malah mengganggu jam belajar wajib siswa.

“Tidak mengurangi jam efektif 37 Minggu. Kita minta menata manajemen berbasis sekolah, saya yakin sekolah percaya (bisa,red),” katanya.

Libur Puasa

Pada kesempatan itu, Mulyadi juga menyinggung, terkait jadwal hari libur pelajar pada bulan puasa. Berdasarkan kalender pendidikan nasional, ujarnya, penetapan hari libur puasa, selama sembilan hari. Dengan jam efektif belajar selama 37 Minggu dalam satu tahun.

“Libur tiga hari di awal Ramadan, pada tanggal 11,12 dan 13,” katanya.

Sedangkan libur dalam rangka menyambut lebaran Idul fitri, siswa diberikan libur sekolah, tiga hari sebelum dan tiga hari sesudah lebaran. Suarnya sudah kita edarkan ke sekolah-sekolah kemarin,” katanya.

Untuk jam belajar siswanya sendiri, lajut Mulyadi, ketetapan di bulan puasa ini, waktunya diperpendek dengan 30 menit permata pelajaran. “Istirahat satu kali perlima belas menit, jam masuknya 7.30 WIB. Selain sekolah negeri, menyesuaikan,” katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar