Jumat, 15 Oktober 2010

Pemkot Tanggapi Dingin Permintaan KPU

Fikri Akbar, Pontianak

Terkait usulan permintaan lahan 2000 meter persegi oleh KPU Kota Pontianak kepada Pemerindah Kota Pontianak di gedung dewan beberapa waktu lalu (8/10), ternyata ditanggapi dingin oleh Pemerintah Kota Pontianak. Pemkot beranggapan bahwa KPU selama ini tidak pernah melakukan koordinasi terhadap rencana tersebut.

“Dia tidak ngomong dengan saya tuh, yang jelas saya sendiri tidak tahu,” ujar Walikota Pontianak, Sutarmidji saat diwawancarai di kantornya, Senin (11/10).

Walikota mengesalkan pihak KPU yang tidak melakukan koordinasi terlebih dahulu kepada pihak Pemkot, namun malah pergi ke gedung dewan untuk minta persetujuan anggaran APBD untuk mencarikan lahan bagi pembangunan kantor baru.

“Yang tahu lokasi, lahan, dimana apanya kan kita. Kalau seandainya KPU tidak perlu dengan pemerintah Kota, serah aja, biar aja,” kata Sutarmidji.

Sutarmidji mengaku tidak mengetahui sama sekali, jika permintaan lahan seluas 2000 meter persegi tersebut rencananya akan dibangunkan kantor dan gudang logisti baru KPU Kota pontianak.

“Yang jelas mereka belum pernah koordinasi sama saya, ketemu sih iya, tapi tidak bicara seperti itu,” kata Sutarmidji.

Padahal, kata Walikota lagi, sebelumnya Pemkot sudah pernah menawarkan kepada KPU untuk menempati bangunan kantor yang sudah disediakan Pemkot di Jalan Johar Pontianak. Malah kata dia, rencanan tersebut sudah diberitahukan kepada Viryan Aziz selaku ketua KPU jauh sebelum KPU melakukan audiensi ke gedung dewan pada Jum’at lalu.

“Saya malah tawarkan pindah di kantor di jalan johar itu, strategis dan saya sudah kasi tahu ketuanya, sebelum mereka ke dewan,”

Jika usulan KPU kemudian masuk ke dalam pembahasan APBD 2011 dan disetujui oleh dewan nantinya, Walikota engga berkomentar.

“Ya kita lihat nanti. Kalau mau bangun, ya anggarannya dulu harus ada,” singkatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jumat, 15 Oktober 2010

Pemkot Tanggapi Dingin Permintaan KPU

Fikri Akbar, Pontianak

Terkait usulan permintaan lahan 2000 meter persegi oleh KPU Kota Pontianak kepada Pemerindah Kota Pontianak di gedung dewan beberapa waktu lalu (8/10), ternyata ditanggapi dingin oleh Pemerintah Kota Pontianak. Pemkot beranggapan bahwa KPU selama ini tidak pernah melakukan koordinasi terhadap rencana tersebut.

“Dia tidak ngomong dengan saya tuh, yang jelas saya sendiri tidak tahu,” ujar Walikota Pontianak, Sutarmidji saat diwawancarai di kantornya, Senin (11/10).

Walikota mengesalkan pihak KPU yang tidak melakukan koordinasi terlebih dahulu kepada pihak Pemkot, namun malah pergi ke gedung dewan untuk minta persetujuan anggaran APBD untuk mencarikan lahan bagi pembangunan kantor baru.

“Yang tahu lokasi, lahan, dimana apanya kan kita. Kalau seandainya KPU tidak perlu dengan pemerintah Kota, serah aja, biar aja,” kata Sutarmidji.

Sutarmidji mengaku tidak mengetahui sama sekali, jika permintaan lahan seluas 2000 meter persegi tersebut rencananya akan dibangunkan kantor dan gudang logisti baru KPU Kota pontianak.

“Yang jelas mereka belum pernah koordinasi sama saya, ketemu sih iya, tapi tidak bicara seperti itu,” kata Sutarmidji.

Padahal, kata Walikota lagi, sebelumnya Pemkot sudah pernah menawarkan kepada KPU untuk menempati bangunan kantor yang sudah disediakan Pemkot di Jalan Johar Pontianak. Malah kata dia, rencanan tersebut sudah diberitahukan kepada Viryan Aziz selaku ketua KPU jauh sebelum KPU melakukan audiensi ke gedung dewan pada Jum’at lalu.

“Saya malah tawarkan pindah di kantor di jalan johar itu, strategis dan saya sudah kasi tahu ketuanya, sebelum mereka ke dewan,”

Jika usulan KPU kemudian masuk ke dalam pembahasan APBD 2011 dan disetujui oleh dewan nantinya, Walikota engga berkomentar.

“Ya kita lihat nanti. Kalau mau bangun, ya anggarannya dulu harus ada,” singkatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar